Layanan Haji Terus Membaik, Wagub Gorontalo Beri Apresiasi dan Sampaikan Keterangan Penting
TERAS GORONTALO-
Wakil Gubernur (Wagub) Gorontalo, Idah Syahidah memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya untuk layanan haji, terutama di tempat keberangkatan seperti Makassar, Sulawesi Selatan.
Ini disampaikan ketika menyambut pelepasan para jemaah calon haji (CJH) dari Kloter 30 UPG yang berada di Asrama Haji Gorontalo pada hari Kamis, tanggal 22 Mei 2025.
“Pelayanan yang ada di Makassar sungguh istimewa dan terorganisir dengan baik. Hal ini pantas untuk didukung dan harus mendorong peningkatan mutu lebih lanjut pada tahun-tahun berikutnya,” jelas Idah.
Pada kesempatan itu, Idah pula menunjukkan peduliannya terhadap para jamaah yang telah berumur tua.
Seorang anggota yang sudah berumur 86 tahun mencatatkan bahwa sangat penting untuk memberikan dukungan serta memastikan peralatan lengkap tersedia, misalnya dengan menyediakan kursi roda, bagi kaum lanjut usia.
“Ada beberapa jamaah yang belum menyiapkan kursi rodanya dan berencana untuk menyewanya di tempat. Penting bagi kita untuk memperhatikan hal tersebut supaya bisa lebih siaga dari awal,” ujarnya.
Di samping itu, Wagub juga mengkritik masalah pembongkaran koper jemaah yang dilakukan lantaran membawa benda-benda yang tak sesuai dengan peraturan.
Wakil Gubernur berpendapat bahwa pendidikan bagi para jamaah amat krusial supaya tak menghalangi kemulusan keberangkatan.
“Untuk mencegah lebih lanjut adanya pelanggaran terkait dengan barang bawaan, pendidikan perlu diperkuat,” tandasnya.
Wagub Idah juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua pihak, terutama Tim Pelaksana Ibadah Haji (TPIH), untuk usaha keras yang telah dilakukan dalam merencanakan kepergian jemaah haji.
Kloter ke-30 UPG mencakup total 392 individu, yang meliputi empat anggota tim pendamping haji. Mereka berasal dari dua daerah, yaitu Kabupaten Gorontalo dan Bone Bolango, dengan estimasi kedatangan mereka di Jeddah, Arab Saudi pada tanggal 23 Mei 2025.
Post Comment