Menceritakan tentang masa lalu tentu saja selalu mengundang minat, terlebih lagi bila berhubungan dengan perilaku biasa atau tantangan yang dijumpai oleh generasi dahulu.
ternyata banyak sekali kebiasaan anak-anak dari zaman generasi boomer yang sekarang telah sangat bertolak belakang.
Tuntutan zaman serta perubahan gaya hidup membuat beberapa kebiasaan tersebut perlahan mulai menghilang dari keseharian anak-anak masa kini.
Menurut laporan dari Geediting.com pada hari Kamis (08/05), terdapat paling tidak sembilan hal yang dahulunya menjadi kebiasaan bagi generasi Baby Boomers tetapi sekarang kurang atau bahkan hampir tak lagi diajarkan kepada generasi berikutnya.
1. Melaju dengan Sepeda Atau Berjalan Ke Sekolah Secara Mandiri
Dulu, anak-anak Boomer terbiasa menempuh perjalanan menuju sekolah tanpa didampingi orang dewasa.
Mereka merasa aman berjalan kaki atau bersepeda sendiri menikmati perjalanan di lingkungan sekitar rumah.
2. Menghasilkan Uang Saku Lewat Pekerjaan Rumahan
Nilai uang saku seringkali diperoleh setelah mereka menyelesaikan serangkaian pekerjaan rumah yang diberikan.
Berikut ini merupakan metode mudah dalam menyampaikan nilai dari ketekunan dan pengorbanan guna menerima balasan atas jerih payah tersebut.
3. Membuat Surat dan Kartu Ucapan Terima Kasih Secara Manual
Kemampuan menulis tangan menjadi sangat vital, khususnya ketika berinteraksi dengan kerabat atau sahabat yang tinggal di tempat jauh.
Mengirim kartu ucapan terima kasih tulisan tangan juga merupakan bentuk sopan santun yang diajarkan sejak dini.
4. Mencuci Pakaian Sendiri Sejak Kecil
Tanggung jawab pribadi sudah dipupuk dengan belajar mencuci pakaian kotor mereka sendiri. Kegiatan ini melatih kemandirian serta kesadaran akan kebersihan diri sejak usia yang cukup muda.
5. Menunggu dalam Antrean Tanpa Mengeluh
Sabar merupakan suatu kebajikan yang diajarkan, bahkan ketika seseorang sedang mengantri di beragam lokasi umum.
Kamu diajar agar selalu tenang dan tak memperlihatkan kekecewaan saat perlu mengantre hingga gilirannya datang.
6. Mengoreksi Barang Sebelum Mendiskardkannya
Ide untuk mereparasi benda yang cacat daripada segera menukar dengan yang baru begitu kuat ditanamkan.
Hal ini mendorong kita untuk lebih menghargai benda-benda serta memunculkan kreativitas dalam mencari solusi simpel setiap hari.
7. Memakai Busana Yang Telah Digunakan Adik atau Saudara Tertua
Memakai baju second dari kakak laki-laki atau perempuan merupakan sesuatu yang biasa dan lumrah di kalangan famili.
Praktek ini menekankan kepentingan dari pengurangan pemakaian dan menggunakan dengan maksimal apa yang telah tersedia.
8. Menyaksikan “Waktu Tenang” sebagai Waktunya Bacaan atau Refleksi
Ada saat tertentu ketika mereka diminta untuk duduk dengan tenang, kemungkinan besar sambil membaca buku atau hanya memikirkan sesuatu.
Inilah saatnya memperkuat konsentrasi, meredam pikiran, serta menjalin kebiasaan membaca yang akan mendukung pertumbuhan pribadi Anda.
9. Mengunjungi Tetangga atau Saudara yang Dekat
Menjalankan tanggung jawab sosial serta memelihara hubungan yang harmonis dengan masyarakat di sekitar merupakan aspek krusial. Tugas mereka sering kali melibatkan kunjungan ke rumah warga atau keluarga untuk mengecek apakah semuanya dalam keadaan baik.
Merefleksikan kembali perilaku-perilaku ini mengingatkan kami tentang perbedaan signifikan dalam metode pengasuhan yang dialami oleh setiap generasi. Walaupun sebagian mungkin tampak aneh saat ini, kebiasaan-kebiasaan tersebut telah menciptakan rasa mandiri serta kepribadian yang tangguh di kalangan Generasi Boomer dahulu.